fbpx
SNI Kipas Angin Langit-langit LSPro IGS adalah lembaga sertifikasi Produk yang memiliki kompetensi untuk mengeluarkan sertifikat terkait kesesuaian kualitas produk sesuai dengan standard SNI yang berlaku. Termasuk yaitu SNI Kipas Angin Langit-Langit dengan Nomor SNI 7859:2013, SNI 7609:2011
Butuh Pembuatan SNI Kipas Angin Langit-Langit Hubungi Kami LSPro IGS – Lembaga sertifikasi produk terbaik
Syarat kualitas suatu produk ditentukan antara lain syarat fungsional dan syarat mekanis. Kualitas fungsional merupakan syarat kegunaan sedangkan kualitas mekanis merupakan syarat kualitas produk yang berhubungan dengan kekuatan atau ketahanan produk tersebut. Keragaman fungsi dan dimensional produk ini menjadikan beragam pula syarat mekanik berdasarkan gaya dan arah gaya yang harus ditopang oleh produk tersebut, seperti : tarik, geser, puntir, lengkung dan lain-lain dengan kondisi fisik yang baik, artinya tidak terdapat cacat, baik cacat luar seperti keretakan ataupun cacat dalam seperti keropos dan lain-lain. Dalam pengujian tariktekan bahan uji ini dikelompokan kedalam dua jenis bahan uji, yaitu bahan uji yang memenuhi ukuran dalam ketentuan proporsional, atau bahan yang termasuk non-proporsional
Butuh Pembuatan SNI Kipas Angin Langit-Langit Hubungi Kami LSPro IGS – Lembaga sertifikasi produk terbaik
Pengujian dilakukan untuk kestabilan dan bahaya mekanik, kuat mekanik dan konstruksi sesuai klausal 20, 21 dan 22. Pada klausal 20 menyebutkan bahwa Peranti, selaindari peranti magun dan peranti genggam apabila diletakkan pada permukaan lantai atau meja harus mempunyai kestabilan yang cukup dan mempunyai perlindungan terhadap bagian bergerak pada penggunaan normal. Pada klausal 21 menyebutkan bahwa peranti harus mempunyai kuat mekanis yang cukup dan dikonstruksikan sedemikian agar tahan terhadap penanganan secara kasar yang mungkin terjadi pada penggunaan normal. Sedangkan pada klausal 22 menyebutkan bahwa bagian yang tidak mudah dilepas yang aman terhadap jangkauan bagian aktif atau kontak dengan bagian bergerak,harus magun dan tahan tekanan mekanis selama penggunaan normal. Gawai pengunci sebagai pengikat dalam posisi terkunci serta pemegang, tombol, pegangan, tuas dan bagian sejenis harus dipasang secara kuat sehingga tidak longgar. Permasalahan yang sering terjadi adalah kualitas bahan yang kurang baik, pemasangan sambungan kabel, penjepit, knob, pegangan atau tuas yang tidak kuat dan bagian kaki yang tidak kokoh sehingga mudah retak, lepas, melebar dan roboh pada penggunaan normal. Penentuan parameter yaitu hasil pengujian terhadap uji pukul, uji tekan, uji tarik, uji buka pasang dan uji kemiringan yang hasilnya menjadi acuan kelulusan peranti berdasarkan standar yang berlaku menjadi state of the art pada penulisan ini. Tujuan penulisan ini adalah mengetahui kemampuan peranti kipas angin terhadap pengujian yang dilakukan dan mencari faktor penyebab dan parameter yang perlu diperhatikan agar piranti tersebut memenuhi persyaratan standar dan aman dalam penggunaannya Uji tumbukan bahan menggunakan metode uji impact merupakan suatu metode yang penting bagi kelayakan suatu bahan produksi. Ketahanan suatu material terhadap beban mendadak, serta faktor-faktor yang mempengaruhi sifat material tersebut perlu diketahui dan diperhatikan. Pengujian ini berguna untuk melihat efek-efek yang ditimbulkan oleh adanya tarikan, dan faktor-faktor lainnya. Impact testing bisa diartikan sebagai suatu tes yang mengukur kemampuan suatu bahan dalam menerima beban tumbuk yang diukur dengan besarnya energi yang diperlukan untuk mematahkan spesimen dengan ayunan Fungsi pengujian tarik antara lain adalah untuk mengetahui sifat mekanis dari suatu logam terhadap tarikan di mana sifat mekanis tersebut antara lain mengetahui titik luluh, titik tarik maksimum, titik putus, dan karakter bahan (ulet, getas) . Kekuatan tekan dan kekuatan tarik sebenarnya hampirsama, sehingga fungsinya pun hampir sama. Pada beberapa bahan uji yang dibuat panjang, dia akan melengkung jika diuji menggunakan pengujian tekan. Namun pengujian tekan ini masih diperlukan karena ada beberapa bahan yang memiliki  perbedaan sehingga bahan tersebut berbeda pula sifat bahan dalam menerima pengujian tekan. Umumnya, pengujian tekan ini dilakukan pada logam yang bersifat getas, karena bahan uji yang demikian memiliki titik hancur yang terlihat jelas saat dilakukan pengujian tekan. sumber : https://media.neliti.com/media/publications/453370-none-a75e8347.pdf

Bingung, Bagaimana  Mengurus SNI ?

 

Biaya SNI berapa ? Murah gak ya ?

 

Apakah Produk saya sudah Wajib SNI  ?

 

Anda Seorang Importir yang ingin mengurus SNI ?

 

Anda Seorang Pengusaha yang ingin mengurus SNI ?

 

Ingin Jasa SNI yang professional ?

 

Ingin Jasa SNI yang terbaik ?

 

Yuk Hubungi Team LSPro IGS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WhatsApp chat
× Live Chat, Here